KKL FEB UPS Kunjungi 5 Perusahaan Terkemuka di Bali
Tegal — Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Pancasakti (UPS)
Tegal sukses menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) untuk
mahasiswa semester lima. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 2 hingga 6
Desember 2024 ini diikuti oleh sebanyak 419 mahasiswa.
KKL merupakan agenda tahunan yang rutin dilaksanakan oleh FEB UPS Tegal
sebagai bagian dari penguatan pembelajaran berbasis praktik. Pada tahun ini,
destinasi yang dipilih adalah Pulau Bali, dengan kunjungan ke lima perusahaan
terkemuka di berbagai sektor. Adapun perusahaan-perusahaan yang dikunjungi
adalah:
Balai Diklat Industri Denpasar – Mahasiswa mendapatkan pemahaman tentang
pelatihan dan pengembangan kompetensi industri kreatif di Bali.
PT Indonesia Power Bali – Kunjungan ini memberikan wawasan terkait
pengelolaan energi listrik yang berkelanjutan.
Kantor Wilayah Pajak Bali – Mahasiswa mempelajari sistem perpajakan dan
implementasinya di daerah pariwisata.
PT Danone Aqua Bali – Mahasiswa diajak melihat proses produksi dan
distribusi air minum kemasan dengan konsep ramah lingkungan.
Krisna Corporation – Sebagai salah satu pusat oleh-oleh terkenal di Bali,
kunjungan ini memberikan inspirasi terkait strategi bisnis di sektor ritel.
Dekan FEB UPS Tegal, Dr. Dewi Indriasih,SE,MM.AK dalam sambutannya,
menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung
kepada mahasiswa dalam memahami dinamika dunia kerja. “Dengan berkunjung ke
perusahaan-perusahaan besar, mahasiswa dapat mempelajari penerapan teori yang
telah dipelajari di kelas ke dalam praktik nyata di lapangan. Selain itu,
mereka juga dapat memperluas wawasan dan membangun jaringan profesional yang
bermanfaat untuk karier mereka di masa depan,” jelasnya.
Dengan terlaksananya KKL ini, FEB UPS Tegal berharap dapat terus mencetak
lulusan yang kompeten, berdaya saing, dan memiliki wawasan luas dalam
menghadapi tantangan dunia kerja. Fakultas juga berkomitmen untuk terus
meningkatkan kualitas kegiatan KKL agar tetap relevan dengan kebutuhan industri
di masa depan.