Tegal, 10 Juli 2025 – Sebanyak 1.274 mahasiswa Universitas
Pancasakti (UPS) Tegal resmi dilepas untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata
(KKN) Bina Desa Sakti (BDS). Acara
pelepasan yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat (LPPM) ini berlangsung di halaman Kampus 1 UPS Tegal.
Pelepasan
mahasiswa secara simbolis dilakukan oleh Rektor UPS Tegal, Dr. Taufiqulloh
M.Hum, dengan menyematkan jaket dan topi kepada dua perwakilan mahasiswa.
Ketua Panitia
KKN, Hasbi Firmansyah ST MT, melaporkan bahwa KKN BDS tahun ini mengusung tema
“Mendorong Optimalisasi Sumber Daya Desa guna Mewujudkan Desa Mandiri dan
Sejahtera melalui Transformasi Menuju Desa Cerdas.” Ribuan mahasiswa ini akan
diterjunkan ke 9 kabupaten dan 16 kecamatan di Jawa Tengah, meliputi Kabupaten
Tegal, Brebes, Majalengka, Pemalang, Banjarnegara, Wonosobo, Purbalingga, dan
Batang.
"Program
kerja utama KKN BDS berfokus pada Pemberdayaan Masyarakat untuk meningkatkan
kesejahteraan hidup melalui Lima Pilar: Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi,
Lingkungan, dan Ideologi Pancasila," jelas Hasbi. Program ini akan
dilaksanakan selama dua bulan, mulai 14 Juli hingga 15 September 2025, dengan
bimbingan 37 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Seluruh mahasiswa peserta KKN BDS
2025 juga telah terdaftar dalam asuransi Sinarmas.
Dalam
sambutannya, Rektor Dr. Taufiqulloh M.Hum meminta mahasiswa untuk
mengimplementasikan kelima pilar tersebut dan menciptakan program kerja yang
inovatif, terutama dalam aspek digitalisasi desa. "Kehadiran mahasiswa
diharapkan dapat menyentuh, berkesan, dan bermakna di hati masyarakat, baik
dalam bidang kesehatan, ekonomi, lingkungan, pendidikan, pertanian, dan
lainnya. Program ini tentunya bertujuan untuk mengembangkan desa mandiri dan
sejahtera," tegas Rektor. Beliau juga berpesan agar mahasiswa senantiasa
menjaga dan mengharumkan nama baik UPS Tegal selama menjalankan KKN.